(10/02/2025) PT Bank Mestika Dharma Tbk laksanakan kegiatan edukasi keuangan dengan menyasar Ibu Rumah Tangga pada 7 Februari 2025 yang lalu. Kegiatan edukasi ini bertujuan agar Ibu Rumah Tangga juga mendapatkan pembaharuan informasi mengenai Lembaga Jasa Keuangan, Keuangan Digital dan Perlindungan Data Pribadi.
Kegiatan kali ini, Bank Mestika menyasar Ibu Rumah Tangga dibawah asuhan YOAM (Yayasan Onkologi Anak Medan), yang merupakan organisasi independent yang memberikan bantuan pendampingan dan rumah singgah untuk keluarga yang anaknya sedang dalam pengobatan kanker.
Edukasi keuangan diberikan kepada ibu-ibu agar lebih memahami dengan baik produk dan jasa keuangan yang akan diambil dan memahami risiko serta memahami cara pengaduan bila mengalami penipuan. Setelah kegiatan edukasi selesai, dilanjut dengan memberikan edukasi mengenai lingkungan kepada anak-anak asuhan YOAM.
Kegiatan dilakukan di Museum Perkebunan Indonesia (Musperin), Bank Mestika mengajak anak-anak asuhan YOAM untuk mendapatkan penyegaran dengan berwisata mengunjungi museum perkebunan. Anak-anak dapat belajar banyak hal yang menarik mengenai lingkungan dan sejarahnya.
Dalam releasenya, Suharto Kurniawan, Sekretaris Perusahaan Bank Mestika menyampaikan bahwa “Pemahaman mengenai edukasi keuangan harus diberikan kepada setiap lini masyarakat, sesuai dengan SNLKI yang telah ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan. Edukasi diberikan kepada Ibu Rumah Tangga agar mereka mendapatkan informasi terbaru dan memahami mengenai produk dan jasa Lembaga Jasa Keuangan ; Waspada terhadap kejahatan keuangan dan mampu melindungi data pribadi agar tidak disalahgunakan.”
Pelaksanaan kegiatan edukasi keuangan ini dilakukan sebagai bentuk pemenuhan Bank Mestika terhadap peraturan regulator mengenai peningkatan literasi dan inklusi keuangan serta perlindungan konsumen. Bank Mestika berkomitmen melaksanakan kegiatan edukasi keuangan dengan menyelaraskan sasaran sesuai dengan Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia yang salah satunya menyasar pada pelajar, mahasiswa, profesi, UMKM, komunitas, dan kelompok disabilitas.